Rabu, 16 Juli 2014

JOKOWI –JK MENANG TELAK, KPU AKAN GELAR PEMILIHAN ULANG PADA 3 TPS


Jokowi - JK
Muara Teweh, DP,- Pasangan Jokowi – JK menang telak di kabupaten Barito Utara, hal ini terungkap pada rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pilpres, Selasa (16/7) di Balai Antang Jalan A Yani Muara Teweh.

 
Pada rapat dipimpin Ketua KPU Barito Utara H Alamsyah, SH, MSi, masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) secara bergiliran menyampaikan laporan mereka tentang perolehan suara Pilpres 9 Juli lalu kepada KPU Kabupaten  disaksikan jajaran Panitia Pengawas (Panwas), para saksi dari kedua tim , sukses kedua pasangan calon Presiden / Wakil Presiden dan sejumlah undangan para pimpinan Partai Politik serta instansi terkait, termasuk para Camat dari 9 Kecamatan.
Pada kesempatan ini Alamsyah mengemukakan, antara lain bahwa sesungguhnya proses Pilpres tersebut sangat panjang melewati beberapa tahan sampai dengan tahapan rapat pleno rekapitulasi tingkat kabupaten pada pagi Selasa tersebut
Dia mengakui, melalui tahapan tadi sejak dari pemungutan suara tingkat TPS, rekapitulasi tingkat PPK sebelum dilakukan rekapitulasi tinkgat kabupaten tersebut memang telah berbagai tanggapan terhadap hasil Pilpres dimaksud, namun dalam hal tersebut pihaknya bersama jajaran penyelenggara Pilpres telah melakukan penyempurnaan-penyempurnaan, walau demkikian upaya yang telah KPU lakukan, namun masih belum sepenuhnya memuaskan semua pihak.
Salah satu hal yang sangat menarik perhatian dari hasil laporan para pengurus PPK di 8 kecamatan se kabupaten Barito Utara Selasa pagi adalah pasangan Jokowi – JK memenangkan perolehan suara diatas 60 % pada semua kecamatan tadi,  belum termasuk Kecamatan Teweh Baru, karena rekapitulasinya ditunda menunggu hasil pemilihan ulang pada tiga TPS di desa Sikui, yaitu TPS 01, 02 dan 03 yang akan segera dilaksanakan.
Total perolehan suara hasil Pilpres 9 Juli lalu menurut rekapitulasi PPK pada delapan kecamatan yang Selasa pagi sudah direkap,  adalah pasangan nomor urut 1 memperoleh suara 19 125 suara (34,7%),  pasangan nomor urut 2 memperoleh suara 36003 (65,3%). Sementara itu menurut data tim pemenangan Jokowi – JK jumlah suara untuk Kecamatan Teweh Baru yang Selasa pagi ditunda perekapanya berjumlah 8.710 suara, perolehan suara pasangan nomor urut 1 di kecamatan ini adalah 3.036 dan pasangan nomor urut 2 adalah 5.674 suara.
Jumlah pemilih pada TPS 01, 02 dan 03 desa Sikui menurut DPT  1.355 pemilih yang sekarang dipersoalkan dan akan dilakukan pemilihan ulang karena mendapat protes dari tim sukses pasangan Prabowo – Hatta karena menurut mereka banyak pemilih di ketiga TPS ini yang menggunakan KTP atau yang masuk dalam daftar pemilih tambahan.
Sementara data yang dihimpun pewarta media ini menunjukan, bahwa dari 610 pemilih yang sudah menggunakan hak pilih mereka pada Pilpres 9 Juli yang lalu sebanyak 151 pemilih yang menggunakan fasilitas pemilih tambahan, yaitu 27 pemilih di TPS 01, 32 pemilih di TPS 02 dan 94 pemilih di TPS 03.
Bila dilihat penyebaran perolehan suara kedua pasangan calon pada ketiga TPS tadi menurut formulir C1, pada TPS 01 pasangan nomor urut 1 memperoleh suara 133, pasangan nomor urut 2 memperoleh suara 117 suara, TPS 02 pasangan nomor urut 1 memperoleh suara 69 suara dan pasangan nomor urut 2 memperoleh suara 125 suara, TPS 03 pasangan nomor urut 1 memperoleh 46 suara dan pasangan nomor urut 2 memperoleh suara 120 surara. Sehingga bila dijumlahkan, peroleh suara pada tiga TPS tersebut, pasangan nomor urut 2 Jokowi – JK unggul dengan mengumpulkan suara 362 suara berbanding dengan pasangan nomor urut 1 Prabowo – Hatta hanya memperoleh suara 248 suara. (*.*)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...